Ketika kita membaca Al-Qur’an, kita tidak hanya dituntun
untuk bisa melafalkannya setiap hurufnya secara benar namun juga harus bisa
memahami setiap makna yang tersurat dari setiap ayat-ayatnya. Namun sebelum
kita bisa memahami setiap maknanya, ada baiknya kita bisa melafalkannya
terlebih dahulu.
Bagi Anda yang merupakan seorang pemula dalam membaca
Al-Qur’an atau seorang muallaf, mungkin bukanlah perkara yang mudah untuk
mempelajari Al-Qur’an. Ada banyak huruf dan hukum-hukum membaca Al-Qur’an (tajwid)
yang harus dipelajari dari awal hingga benar-benar mampu memahaminya. Hal
pertama yang harus Anda lakukan terlebih dahulu adalah dengan mengenal huruf
hijaiyyah atau huruf dasar.
Jumlah huruf hijaiyyah berjumlah sebanyak 28 huruf. Sama
halnya seperti kita mengenal huruf alphabet dalam bahasa Indonesia, setelah
kita mampu mengenal dan menghafalnya maka itulah modal dasar kita untuk bisa
membaca Al-Qur’an. Biasanya sebelum kita bisa membaca Al-Qur’an, kita akan
terlebih dahulu diajarkan cara membaca huruf-huruf hijaiyyah dalam kitab Iqro
yang berisi cara membaca dan mengeja huruf-huruf hijaiyyah untunk pemula. Kitab
Iqro tersebut memiliki tingkatan atau level yang harus dilewati oleh setiap
orang sesuai dengan kemampuan membaca Al-Qur’an. Setiap kitab Iqro terdiri atas
6 tingkatan. Tingkatan 1 terdiri dari pengenalan huruf-huruf hijaiyyah dalam
bentuk dasar dan cara mengejanya. Semakin tinggi level atau tingkatannya, maka
bentuk huruf dan cara membacanya akan semakin kompleks dan sulit.
Setelah kita mampu menyelesaikan kitab Iqro, maka kita bisa
melanjutkan membaca ke kitab Al-Qur’an. Carabelajar baca Al-Qur’an sendiri adalah dengan memahami setiap tanda baca
dalam setiap ayat Al-Qur’an seperti fathah, kasrah dan dhomah. Tanda baca
tersebut akan mempengaruhi setiap bunyi huruf hijaiyyah seperti halnya mengeja
huruf vocal dalam bahasa Indonesia.
Metode baca Al-Qur’an
selanjutnya adalah dengan mengetahui panjang dan pendek harkat setiap tanda
baca. Kemudian Anda juga akan mempelajari teknik-teknik dalam membaca Al-Qur’an
atau yang biasa disebut dengan tajwid. Beberapa teknik membaca Al-Qur’an
tersebut diantaranya:
1.
Ikhfa (menyamarkan bacaan)
2.
Idzhar (jelas bacanya)
3.
Idgham Bighunnah (berdengung sampai 2 harakat)
4.
Idgham Billagunnah (tanpa berdengung)
5.
Iqlab (ketika ada huruf
nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ba' cara membacanya seperti huruf mim, Contoh Min Ba'di dibaca Mimba'di )
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut maka kegiatan mengaji
pun menjadi lebih menyenangkan dan mudah dipahami. Anda bisa mulai
mempelajarinya sendiri atau dengan guru mengaji Anda. Tahukah Anda jika di
zaman yang serba modern seperti sekarang ini, kita bisa memanfaatkan keberadaan
internet untuk mempelajari cara membaca Al-Qur’an dengan baik dan mandiri?
Kunjungilah www.carabelajaralquran.com yang merupakan situs lengkap bagi Anda yang
ingin menguasai cara cepat bisa baca Al-Qur’an dan mempelajari semua metode dan
teknik-tekniknya.
Website tersebut juga menyediakan buku panduan untuk Anda
agar bisa mempelajari Al-Qur’an secara maksimal dan menyenangkan. Dengan
mempelajari Al-Qur’an secara otodidak, Anda tak perlu terikat dengan waktu jika
memang Anda terlalu sibuk dengan aktivitas sehari-hari. Anda bisa menyediakan
waktu selama yang Anda mau. Namun perlu diingat bahwa belajar baca Al-Qur’an
memerlukan ketekunan dan harus dilakukan dengan sungguh-sungguh agar membawa
berkah dan membuat Anda semakin pintar dalam mempelajarinya.
Dengan kemudahan yang diberikan semacam ini, pastinya
membaca Al-qur’an bukan lagi sesuatu yang menakutkan dan Anda pum akan dengan
mudah menyukainya. Jadi tunggu apa lagi, mengaji
Qur’an itu mudah, bukan?
Berikut Tutorial Video Cara Cepat Bisa Baca Alquran METODE AL-BARQY :
Sumber : www.dutailmu.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar